LAWAN STIGMA NEGATIF, RATUSAN VAPERS RONTGEN PARU-PARU » Vapeboss Indonesia


Vapeboss Indonesia

Blog Details

image

LAWAN STIGMA NEGATIF, RATUSAN VAPERS RONTGEN PARU-PARU

Dijaman sekarang, terkadang seseorang sering memberikan pandangan yang cenderung negatif terhadap para Vapers. Menyamakan produk vape dengan rokok, bahkan menudingkan isu bahwasanya vape akan merusak paru-paru penggunanya tanpa adanya bukti yang disertai.

Oleh karena itu, kali ini mimin akan membagikan berita tentang para vapers yang ingin melawan stigma-stigma negatif tersebut, pastikan kalian membacanya sampai habis ya..

Sebanyak kurang lebih 200 pengguna vape di Yogyakarta melakukan rontgen paru-paru. Hal  ini dilakukan ratusan pengguna vape di salah satu lab yang ada di Jalan Kaliurang km 6, Jumat, 20 Desember 2019.

Koordinator acara rontgen paru-paru dan pegiat vape di Jogjakarta, Tata Jamil menerangkan bahwa selama ini banyak stigma negative tentang vape yang merusak paru-paru. Untuk melawan stigma negatif ini, para pengguna vape pun mencoba melakukan Rontgen sebagai ajang pembuktian.

Jamil mengucapkan, "Jadi selama ini rokok elektrik atau vapor dianggap punya andil merusak kesehatan paru-paru. Untuk membuktikan kalau asumsi itu salah, maka kami para pemakai vapor melakukan rontgen paru-paru secara massal,".

Jamil juga menegaskan "Kami ingin menjawab tudingan dengan fakta, karena itu kami berani rontgen paru-paru untuk menunjukkan bahwa vappers itu tak ada masalah dengan kesehatan, tidak menyebabkan paru-paru basah atau penyakit lain yang disampaikan tanpa dukungan bukti ilmiah,".

Maksud dari jamil ini yaitu melalui hasil rontgen nantinya dapat membuktikan bagaimana kondisi paru-paru para pengguna vape. Aktivitas merontgen paru-paru secara massal ini dinamai jamil dengan gerakan #ayoRontgendab.

"Ada 200-an pengguna vapor yang ikut dalam #ayoRontgendab. Kami ingin membuktikan jika tudingan vapor merusak kesehatan adalah tidak benar. Di beberapa kota seperti Jakarta, Pekanbaru, Surabaya dan Bali juga sudah melakukan acara rontgen bersama ini. Hasilnya kondisi paru-paru pengguna vapor bersih," kata Jamil dan Nantinya hasil rontgen akan didiskusikan bersama dengan pakar kesehatan dalam sebuah talkshow.

Sementara itu, pengguna vape dan pegiat vape menyebut jika komunitas di Yogyakarta bisa berkomitmen dan akan menunjukkan fakta sebagai dasar menjawab tudingan-tudingan tersebut. Lalu fakta ini didapatkan dari hasil rontgen yang telah dilakukan.

Kemudian Robert teman Jamil menambahkan,"Kami di sini juga sosialisasikan vapor yang legal, lalu liquid yang ada cukainya jadi jelas legal dan aman sesuai perundangan Indonesia. Harapannya aksi rontgen bersama ini bisa menjawab karena ternyata semua antusias dan tidak takut dengan kondisi parunya,".